Jumat, 24 Agustus 2012

13 Dampak Negatif Menggunakan Ponsel

 
Siapa yang tidak tahu apa itu ponsel? Kali ini ane mau nge-share artikel yang berkaitan dengan benda yang satu ini. Tidak bisa dipungkiri bahwa telepon seluler (ponsel) telah banyak menghadirkan kemudahan dalam hidup kita. Namun taukah anda tentang bahaya menggunakan ponsel secara terus-menerus? Beberapa penelitian dilakukan guna mengetahui bahaya penggunakan ponsel.

Penelitian terbesar yang pernah dilakukan tentang bahaya ponsel telah membantah adanya risiko kanker otak pada penggguna ponsel. Penelitian yang dilakukan sendiri oleh organisasi kesehatan dunia (WHO) tersebut menunjukkan risikonya tidak terlalu besar untuk dikhawatirkan. Penelitian terbaru yang dilakukan di India kembali menegaskan adanya ancaman kanker, terutama pada anak dan remaja. Sang peneliti, Prof Girish Kumar bahkan mengatakan bahaya radiasi juga terdapat di sekitar menara Base Transceiver Station (BTS).

  1.  Risiko kanker otak pada anak-anak dan remaja meningkat 400 persen akibat penggunaan ponsel. Makin muda usia pengguna, makin besar dampak yang ditimbulkan oleh radiasi ponsel.
  2. Bukan hanya pada anak dan remaja, pada orang dewasa radiasi ponsel juga berbahaya. Penggunaan ponsel 30 menit/hari selama 10 tahun dapat meningkatkan risiko kanker otak dan acoustic neuroma (sejenis tumor otak yang bisa menyebabkan tuli).
  3. Radiasi ponsel juga berbahaya bagi kesuburan pria. Menurut penelitian, penggunaan ponsel yang berlebihan bisa menurunkan jumlah sperma hingga 30 persen. 
  4. Frekuensi radio pada ponsel bisa menyebabkan perubahan pada DNA manusia dan membentuk radikal bebas di dalam tubuh. Radikal bebas merupakan karsinogen atau senyawa yang dapat memicu kanker.
  5. Frekuensi radio pada ponsel juga mempengaruhi kinerja alat-alat penunjang kehidupan (live saving gadget) seperti alat pacu jantung. Akibatnya bisa meningkatkan risiko kematian mendadak. 
  6. Sebuah penelitian membuktikan produksi homon stres kortisol meningkat pada penggunaan ponsel dalam durasi yang panjang. Peningkatan kadar stres merupakan salah satu bentuk respons penolakan tubuh terhadap hal-hal yang membahayakan kesehatan. 
  7. Medan elektromagnet di sekitar menara BTS dapat menurunkan sistem kekebalan tubuh. Akibatnya tubuh lebih sering mengalami reaksi alergi seperti ruam dan gatal-gatal. 
  8. Penggunaan ponsel lebih dari 30 menit/hari selama 4 tahun bisa memicu hilang pendengaran (tuli). Radiasi ponsel yang terus menerus bisa memicu tinnitus (telinga berdenging) dan kerusakan sel rambut yang merupakan sensor audio pada organ pendengaran. 
  9. Akibat pemakaian ponsel yang berlebihan, frekuensi radio yang digunakan (900 MHz, 1800 MHz and 2450 MHz) dapat meningkatkan temperatur di lapisan mata sehingga memicu kerusakan kornea. 
  10. Emisi dan radiasi ponsel bisa menurunkan kekebalan tubuh karena mengurangi produksi melatonin. Dalam jangka panjang, kondisi ini dapat mempengaruhi kesehatan tulang dan persendian serta memicu rematik. 
  11. Risiko kanker di kelenjar air ludah meningkat akibat penggunaan ponsel secara berlebihan.
  12. Medan magnetik di sekitar ponsel yang menyala bisa memicu kerusakan sistem syaraf yang berdampak pada gangguan tidur. Dalam jangka panjang kerusakan itu dapat mempercepat kepikunan. 
  13. Medan elektromagnetik di sekitar BTS juga berdampak pada lingkungan hidup. Burung dan lebah menjadi sering mengalami disorientasi atau kehilangan arah sehingga mudah stres karena tidak bisa menemukan arah pulang menuju ke sarang. 
Itulah beberapa contoh dari bahaya penggunaan ponsel. Jadi, bagi anda yang sering berkutat dengan ponsel disarankan untuk berhati-hati. Namun jangan khawatir. Masih ada beberapa cara untuk meminimalisir dampak yang ditimbulkan. Berikut beberapa contoh cara mengurangi dampak bahayanya.

  1. Jangan bertelepon saat keadaan bergerak/sedang dalam perjalanan, karena saat kita melakukan panggilan telepon dalam kondisi berpindah tempat, ponsel akan bekerja lebih keras untuk mendapatkan sinyal. Sehingga radiasi yang di hasilkannya lebih besar. 
  2. Jangan lakukan panggilan telepon di sudut ruangan. Alih-alih untuk mendapatkan sinyal, namun radiasi yang ada juga lebiih banyak. 
  3. Disarankan, saat anda bertelepon, gunakanlah alat bantu seperti headset atau sejenisnya. Dengan begitu, anda dapat meminimalisir radiasi yang diterima karena anda tidak harus melakukan langsung dengan ponsel.
Sekian artikel yang bisa sampaikan. Semoga dapat bermanfaat bagi kita semua. Amin.

0 komentar:

Posting Komentar